Maret 2020, World Health Organization (WHO) mendeklarasikan COVID-19 sebagai sebuah pendemik. WHO dan instansi kesehatan di seluruh dunia sudah mulai bergerak untuk menghadapi situasi saat ini. Di Indonesia, awal Maret 2020 menjadi titik awal kasus COVID-19.
Sejak itu, beragam reaksi mulai bermunculan di masyarakat. Salah satu reaksi yang belum banyak disoroti adalah kesehatan mental masyarakat dalam menghadapi situasi ini. Situasi yang tidak pasti, bahaya dan ancaman ini menyebabkan stres, takut, khawatir dan cemas. Menurut Aisyah Malik, mental health expert di WHO, hal ini memang umum terjadi, sehingga masyarakat harus bisa menyikapi dengan bijak situasi yang tidak pasti seperti sekarang
Tentunya setiap orang tidak bisa mengontrol apa yang terjadi sekarang di sekitarnya. Karena itu, pengelolaan kesehatan mental adalah tanggung jawab masing-masing individu. Lalu, apa yang bisa kita lakukan untuk bisa tetap tenang dan sehat menghadapi COVID-19?
“The key is the mind, emotion and body connection. When you have a clear mind and emotionally stable, the body will stay healthy.”
Berikut 5 tips untuk jaga kesehatan mental kita :